1.1. Pengertian OMK

Orang Muda Katolik (OMK) adalah mereka yang sudah dibaptis dalam Gereja Katolik, dengan rentang usia 13-35 tahun, belum menikah, dan berdomisili di wilayah Gerejawi Keuskupan Agung Jakarta.

1.2. Kedudukan dan Peran OMK

Orang Muda Katolik merupakan bagian integral (tak terpisahkan) dari gereja dan masyarakatnya. Maka tidak ada pilihan lain kecuali ikut serta secara aktif-kritis-kreatif-konstruktif dalam gerakan mewartakan kabar baik bagi semua orang. Bahkan sesuai dengan jiwa muda dan “semangat pemuda”, sangat diharapkan bahwa orang muda menjadi ujung tombak dan pelopor gerakan perubahan dan perkembangan dalam gereja di Keuskupan Agung Jakarta.

1.3. Jenjang Pendampingan OMK

Pendampingan OMK dapat dilakukan secara berjenjang berdasarkan tingkatan umur dan minat OMK. Hal ini dikarenakan beragamnya kebutuhan di masing-masing paroki dan komunitas-komunitas kategorial.

1.4. Basis OMK (territorial dan Kategorial)

1.4.1 Basis Teritorial
Orang Muda Katolik yang berdomisili di sebuah lingkungan atau juga wilayah apabila di suatu lingkungan jumlah OMK sangat minim.

1.4.2 Basis Kategorial
OMK yang membangun sebuah komunitas dan melakukan kegiatan berdasarkan kesamaan minat, bakat, usia, pendidikan, profesi dan lain-lain

2. Kegiatan rutin yang dilakukan kategorial dari seksi kepemudaan :
 

3. Bagan Kepengurusan OMK



4. Keanggotaan

Tidak ada ketentuan untuk menjadi anggota OMK karena sesungguhnya semua orang muda yang berumur 13-35 tahun dan belum menikah merupakan anggota OMK. Untuk bergabung dengan kategorial yang ada dapat ditanyakan langsung pada kategorial yang bersangkutan.